Makassar – Muhammad Idris mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Makassar (UIM) berhasil meraih medali perunggu cabang olahraga Shorinji Kempo pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri tahun 2025 yang dilaksanakan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Sebanyak 2.645 atlet perwalian 38 KONI Provinsi di seluruh Indonesia hadir dan menjadi peserta dengan mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri. Kompetisi ini berlangsung Kabupaten Kudus, Jawa Tengah selama 16 hari sejak tanggal 11–26 Oktober 2025.
Keberhasilan Muhammad Idris meraih juara 3 dalam PON Bela Diri 2025 tersebut membawa angin segar bagi mahasiswa prodi PAI UIM, keberhasilan tersebut tidak saja mengharumkan nama baik almamater di kancah nasional tetapi menjadi bukti nyata konsistensinya dalam berlatih.
Ketua Prodi PAI UIM, Aliyas, S.Pd., M.Pd, menyampaikan apresiasi dan kebanggaan terhadap Muhammad Idris mahasiswa prodi PAI yang telah menorehkan prestasi gemilang.
“Atas nama Program Studi Pendidikan Agama Islam, kami menyampaikan apresiasi dan rasa bangga yang setinggi-tingginya kepada Muhammad Idris mahasiswa prodi PAI yang telah menorehkan prestasi gemilang. Keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa kerja keras, doa, dan semangat belajar yang konsisten selalu berbuah manis”, ujar Aliyas.
Ia juga menambahkan bahwa prestasi yang dicapai oleh mahasiswanya tersebut bukan saja tentang medali perunggu, melainkan juga tentang semangat, sportifitas dan konsistensinya dalam berlatih dan bertanggung jawab.
“Medali perunggu bukan saja tanda ia berprestasi dalam ajang PON bela diri 2025, tetapi tentang semangat dan konsistensinya dalam berlatih secara terus menerus”, tambahnya.
Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa PAI untuk terus berinovasi, berakhlak mulia, dan berkontribusi nyata dalam pengembangan sumber daya dan menambah deretan prestasi yang diraih oleh mahasiswa pendidikan agama Islam yang di kancah regional dan nasional